HUBUNGAN PERSEPSI TENTANG MINUMAN KERAS DENGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MINUMAN KERAS PADA REMAJA (Studi di Desa Runtu, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat)

  • Luki Aprilani STIKes Insan Cendekia Medika Jombang
  • Jon Persen Manik STIKes Borneo Cendekia Medika Pangkalan Bun
  • Ida Setianingsih STIKes Borneo Cendekia Medika Pangkalan Bun

Abstract

Pendahuluan: Masa remaja merupakan masa peralihan dari anak-anak menjadi dewasa. Pada perkembangan yang tidak adekuat sering kali berakibat munculnya perilaku yang menyimpang salah satu perilaku tersebut remaja mengkomsumsi minuman keras atau miras.. Tujuan yang akan dilakukan oleh peneliti memiliki tujuan yaitu menganalisis hubungan persepsitentang minuman keras dengan perilaku mengkonsumsi minuman keras pada remaja di Desa Runtu. Metode: Desain penelitian ini adalah analitik korelasional dengan pendekatan Cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja di Desa Runtu yang berjumlah 50 remaja. Teknik sampling yang digunakan total sampling. Variabel independen mengarah pada persepsi tentang mengkonsumsi minuman keras sedangkan variabel dependen adalah perilaku mengkonsumsi minuman keras. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian: Hasil penelitian menunjukkan responden memiliki persepsi positif 23 remaja (46%), dan negatif 27 remaja (54%). Responden yang memiliki perilaku mengkonsumsi 42 remaja ( 84%) sedangkan yang tidak mengkonsumsi 8 remaja (16%). Uji Chi Square menunjukkan bahwa nilai signifikansi ρ = 0,001 <α (0,05), sehingga Ho ditolak dan H1 diterima. Kesimpulan: Kesimpulannya adalah ada hubungan persepsitentang minuman keras dengan perilaku mengkonsumsi minuman keras pada remaja di Desa Runtu.Kata kunci : Remaja, perilaku mengkonsumsi minuman keras, persepsi

Author Biographies

Luki Aprilani, STIKes Insan Cendekia Medika Jombang
Keperawatan
Jon Persen Manik, STIKes Borneo Cendekia Medika Pangkalan Bun
Keperawatan
Ida Setianingsih, STIKes Borneo Cendekia Medika Pangkalan Bun
Keperawatan

References

Agung. 2015. Perilaku sosial pengguna minuman keras di Kelurahan Sungai Dama Kota Samarinda. Samarinda.
Gerakan Nasional Anti Miras.2018. maret 16, 2019. http://m.liputan6.com/health.
King, Laura A. 2010. Psikologi umum.Jakarta: Salemba Humanika.
Notoatmodjo, Soekidjo. 2010.Promosi kesehatan teori & aplikasi. Jakarta: Rineka Cipta.
Pratama. Perilaku remaja pengguna minuman keras di Desa Jatigono Kecamatan Kunir Kabupaten Lumajang. Surabaya, 2013.
Supratman, Lucy pujasari, dan Adi Bayu Mahadian. 2016.Psikologi Komunikasi. Yogyakarta:Deepublish.
Riset Kesehatan Dasar. 2007. http://terbitan.litbang.depkes.go.id. maret 16, 2017
Sujarweni, V W. 2014. Metodologi penelitian keperawatan. Yogyakarta: Gava Media.
Yusuf, Syamsu. 2015. Psikologi perkembangan anak dan remaja. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Published
2019-12-10
How to Cite
APRILANI, Luki; MANIK, Jon Persen; SETIANINGSIH, Ida. HUBUNGAN PERSEPSI TENTANG MINUMAN KERAS DENGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MINUMAN KERAS PADA REMAJA (Studi di Desa Runtu, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat). Jurnal Kesehatan Borneo Cendekia, [S.l.], v. 3, n. 2, p. 136-142, dec. 2019. ISSN 2549-1822. Available at: <http://journal.stikesborneocendekiamedika.ac.id/index.php/jbc/article/view/143>. Date accessed: 15 jan. 2025.
Section
Articles

Keywords

Kata kunci : Remaja, perilaku mengkonsumsi minuman keras, persepsi