EFEKTIFITAS PEMBERIAN SIMPLISIA DAUN KATUK TERHADAP PRODUKSI ASI PADA IBU POST PARTUM DI PMB LIANA

  • Lieni Lestari STIKes Borneo Cendekia Medika

Abstract

Menyusui adalah hadiah sangat berharga yang dapat diberikan oleh seorang ibu pada bayinya. Menurut World Health Organization (WHO) menganjurkan agar wanita hamil dan ibu yang post partum diberi tahu tentang manfaat dan keunggulan Air Susu Ibu (ASI), terutama karena ASI memberikan gizi terbaik untuk bayi serta perlindungan terhadap penyakit. Menurut renstra tahun 2016 secara nasional target pemberian ASI ekslusif 80% belum mencapai target. Tujuan penelitian untuk mengetahui efektifitas pemberian simplisia daun katuk terhadap produksi ASI pada ibu post partum di PMB Liana Tahun 2019. Jenis penelitian ini adalah Quasi Experiment dengan rancangan Non- Equevalent Control Group pretest postest. Tehnik pengambilan sampel purposive sampling terhadap 12 ibu postpartum intervensi dan 12 kelompok kontrol ibu post partum di PMB Liana pada bulan Oktober sampai Januari dengan pemberian simplisia daun katuk diminum 2x1 hari selama 14 hari. Analisa data dengan menggunakan uji independent t test. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan yang bermakna pada kelompok intervensi pemberian simplisia daun katuk p=0,021<0,05 dengan rata-rata sebelum pemberian 3258,3 dan sesudah pemberian 3595,8. Sehingga pemberian simplisia daun katuk efektif untuk produksi ASI pada ibu post partum. Pemberian simplisia daun katuk dapat diterapkan sebagai terapi non farmakologis untuk meningkatkan produksi ASI pada ibu post partum agar tercapai cakupan pemberian ASI eksklusif

Author Biography

Lieni Lestari, STIKes Borneo Cendekia Medika
Prodi Kebidanan

References

Ambarwati, R. 2015. Asuhan Kebidanan Masa Nifas.Yogyakarta: Nuha Medika. Agoes .Azwar.2012.Tanaman Obat Indonesia.Yogyakarta: SalembaMedika.
Adriani,M. 2014.Peranan GiziDalamSiklusKehidupan.Jakarta: Nuha Medika.
Ari dan Adrani,feyriska Rahma 2015.Membesarkan Anak Hebat dengan ASI Cetakan Pertama Citra Media Pustaka: Yogyakarta.
Astutik, Reni Yuli 2015. Asuhan Kebidanan Masa Nifas dan Menyusui.Jakarta Timur: Cetakan Pertama CV.Trans Info Media.
Darsono,L.2014. Pengaruh Kombinasi Ekstrak Daun Katuk Dan Domperidon Terhadap Perkembangan Alveoli Mencit Menyusui di Universitas Kristen Maranatha.
Khasanah,N. 2013.ASI atau Susu Formula Ya. Yogyakarta.
Kementerian Kesehatan RI. 2014. Profil Kesehatan Indonesia. http:// ejournal.litbang.depkes.go.id.
Kementerian Kesehatan RI. 2015. Profil Kesehatan Indonesia. http:// ejournal.litbang.depkes.go.id.
Maryunani, A. 2012. Inisiasi Menyusui Dini,ASI, dan Manjemen Laktasi. Jakarta.TIM.
Maritalia, D. 2014. Asuhan Kebidanan Fas Dan Menyusui . Jakarta: Pustaka Pelajar.
Marmi.2014. ASI Saja Mama Berikan Aku ASI Karena Aku Bukan Anak Sapi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Marmi dan Rahadjo Kukuh.2015. Asuhan Neonatus, Bayi, Balita dan Anak Pra Sekolah. Yogyakarta: Pustaka Pertama.
Notoatmodjo, S.2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakrta: Rineka Cipta. Prawihardjo, S. 2014. Ilmu Kebidanan. Jakarta: Bina Pustaka. Prajonggo, T.S.1990. Djatmiko.Pengaruh Sauropus androgynus Merr. Terhadap gambaran histologi kelenjar susu mencit betina yang menyusui. Prosiding Konggres Nasional: 735-739.
Rahmanisa,S. 2016. Efektifitas Ekstrak Alkoloid dan Katuk Terhadap Produksi ASI. Vol 5 No1 Februari 2016.
Published
2023-03-13
How to Cite
LESTARI, Lieni. EFEKTIFITAS PEMBERIAN SIMPLISIA DAUN KATUK TERHADAP PRODUKSI ASI PADA IBU POST PARTUM DI PMB LIANA. Jurnal Borneo Cendekia, [S.l.], v. 6, n. 2, p. 27-32, mar. 2023. ISSN 2549-1822. Available at: <https://journal.stikesborneocendekiamedika.ac.id/index.php/jbc/article/view/302>. Date accessed: 28 mar. 2023. doi: https://doi.org/10.54411/jbc.v6i2 Desember.302.