EDUKASI PENCEGAHAN PENYAKIT TIDAK MENULAR SERTA PEMBERIAN PEMERIKSAAN KESEHATAN DI KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT

Abstract

Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit yang ditandai dengan hiperglikemia akibat defek pada sekresi dan kerja insulin. Penyakit Jantung Koroner (PJK), juga disebut penyakit jantung iskemik, terus menjadi penyebab utama kecacatan dan kematian di Dunia dan negara maju seperti Amerika Serikat termasuk di negara berkembang seperti Indonesia. Faktor risiko untuk PJK termasuk usia, jenis kelamin, kecenderungan genetik, obesitas, hipertensi, kebugaran yang buruk, diabetes mellitus, merokok, dan hiperlipidemia. Lipid yang terbukti berperan penting dalam proses aterosklerotik dan risiko PJK adalah kolesterol HDL dan low-density lipoprotein (LDL), kolesterol total, dan trigliserida.
Pengabdian masyarakat bertujuan untuk berkontribusi dalam peningkatan berbagai keutuhan masyarakat, Pengabdian masyrakat dilakukan dengan metode pemeriksaan gula darah dan kolesterol serta edukasi penyakit tidak menular melaui leaflet. Total peserta sebanyak 68 orang dengan berbagai kelompok usia. Didapatkan hasil sebanyak 20% peserta rentang usia 17 – 25 tahun, 57,14% peserta rentang usia 26 – 35, sebanyak 66,67% peserta rentang usia 36 – 45 tahun dan 68,18% peserta usia 46 – 55 tahun memiliki kadar kolesterol >200% serta 83,33% peserta usia 56 – 65 tahun memiliki kadar glukosa >200 mg/dl. Persentase peningkatan tertinggi ditemukan pada kelompok dewasa awal rentang usia antara 26 – 35 tahun. Hasil terjadi peingkatan persentase pngetahuan sebanyak 99% pada kelompok usia 26 – 35 tahun, 96% pada kelompok usia 36 – 45 tahun, 87% pada kelompok usia 46 – 55 tahun,  sebesar 60% pada kelompok rentang usia 17 – 25 tahun dan 50,67% pada kelompok 56 – 65 tahun. Berdasarkan kegiatan yang dilakukan dapat disimpulkan pemeriksaan gula darah sewaktu dan kolesterol memberikan gambaran nilai gula darah sewaktu dan kolesterol sasaran yang dikelompokkan berdasarkan kelompok usia. pengabdian masyarakat dengan edukasi menggunakan media leaflet mnunjukkan peningkatan pengetahuan dari peserta edukasi.