PEMERIKSAAN MOST PROBABLE NUMBER (MPN) PADA AIR MINUM ISI ULANG GRATIS DI KOTAWARINGIN BARAT

  • Rima Agnes Widya Astuti STIKES Borneo Cendekia Medika
  • Larantika Hidayati
  • Ni Putu Sinta Puspa Dewi
  • Iqlila Romaidha STIKES Borneo Cendekia Medika

Abstract

Berdasarkan peraturan Menteri Kesehatan, air minum didefinisikan sebagai air yang megalami proses pengolahan atau air tanpa pengolahan dan memenuhi syarat kesehatan serta dapat langsung diminum. Air Minum, merujuk pada Permenkes No. 2 tahun 2023 harus terbebas dari cemaran biologis yaitu E. coli dan total Coliform pada angka 0 CFU/100 ml. Pertumbuhan koloni fecal dan non fecal Coliform dapat menjadi indikasi cemaran mikroorganisme pada air minum karena kehadirannya berkorelasi positif dengan kehadiran bakteri patogen. Coliform fecal dianggap sebagai indikator kontaminasi fecal yang lebih baik dibandingkan kelompok Coliform. Kelompok fecal Coliform sering digunakan sebagai uji dugaan E. coli, dan diterapkan pada beberapa produk, seperti produk susu, makanan bayi, es krim, dan air minum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cemaran biologis dengan pemeriksaan Most Probable Number (MPN) pada air minum isi ulang gratis di Kotawaringin Barat. Metode yang digunakan adalah MPN ragam 5-1-1 (tujuh tabung) yang terdiri dari tiga tahap yaitu uji perkiraan (Presumtive Test), uji penegasan (Confirmed Test) serta uji kelengkapan (Completed Test). Hasil penelitian menunjukkan masih terdapat air minum isi ulang gratis di Kotawaringin Barat yang tercemar bakteri Coliform. Sebanyak delapan sampel yang diuji MPN terdapat tiga sampel yang dinyatakan positif tercemar bakteri Coliform. Nilai MPN pada sampel AG2 adalah 265 CFU/100 ml, sampel AG4 adalah 2 CFU/100 ml dan sampel AG5 adalah 27 CFU/100 ml.
Published
2024-08-26
How to Cite
ASTUTI, Rima Agnes Widya et al. PEMERIKSAAN MOST PROBABLE NUMBER (MPN) PADA AIR MINUM ISI ULANG GRATIS DI KOTAWARINGIN BARAT. Jurnal Kesehatan Borneo Cendekia, [S.l.], v. 8, n. 1, p. 91-101, aug. 2024. ISSN 2549-1822. Available at: <https://journal.stikesborneocendekiamedika.ac.id/index.php/jbc/article/view/531>. Date accessed: 11 dec. 2024. doi: https://doi.org/10.54411/jbc.v8i1.531.